Jumat, 08 Mei 2015

PONDOK GEDE DULU HARI INI BESOK LUSA


Ingot Gareja Pondok Gede Parpunguan  

na 

di Pondok Melati i








Pondok gede adalah sebuah kota kecil perbatasan antara kota Bekasi dan jakarta timur dahulu kala terdapat bangunan kuno besar yang disebut Pondok Gede. Nama itulah yang menjadi asal nama Jalan Pondok Gede Raya sekarang, menurut sejarah gedung Pondok Gede dibangun oleh Pendeta Johannes Hooyman sekitar 1775.


Bentuk gedung ini sangat panjang dengan atap sangat besar. Lantai satu dibangun dalam gaya Indonesia terbuka dengan serambi pada ketiga sisinya (joglo). Sementara bagian depan yang bertingkat dua dibangun dengan gaya tertutup Belanda. Rumah kombinasi dua gaya ini, dulu sangat lazim pada rumah-rumah tuan tanah.

Menurut Adolf Heuken dalam bukunya Tempat-tempat Bersejarah di Jakarta, interior rumah ini pernah menunjukkan citarasa tinggi. Plesteran terdapat pada beberapa ruangan dan serambi, ditambah aneka hiasan pada pintu dan kusen jendela. Di tanah ini terdapat makam Leendert Miero, yang pada 1800 membeli tanah Pondok Gede. Miero adalah seorang Yahudi Polandia yang kaya raya. Sebelum Pondok Gede dirobohkan, batu nisan Miero masih terlihat. Namun kemudian ikut menjadi korban vandalisme.




Pernah, Pondok Gede hendak dipugar oleh Dinas Museum dan Sejarah DKI Jakarta. Survei arkeologi pernah dilaksanakan pada Januari 1988. Dari survei itu diketahui bahwa luas tanah mencapai 325 hektar, semula merupakan perkebunan sereh. Setelah berpindah tangan ke CV Handel, beralih menjadi perkebunan karet. Pada 1946 berpindah tangan lagi ke NV Pago Rado dan pada 1962 dibeli oleh TNI AU (Inkopau). Menurut laporan survei tersebut, Pondok Gede banyak dikunjungi wisatawan mancanegara terutama dari Australia dan Belanda.

Sampai 1992 bangunan itu masih ada. Namun tiba-tiba dibongkar untuk digantikan sebuah gedung pertokoan modern. Padahal, bangunan itu dilindungi oleh Undang-undang Kepurbakalaan. Memang, sejak lama Jakarta ibarat telah menjadi ’kota gila’, sebagaimana diistilahkan para arsitek. Begitu sering terjadi penghancuran bangunan berarsitektur khusus di sini.  sungguh sangat di sayang kan…



























Juni 1979 : 
Bapak St. DM. Simanjuntak, Bapak IC. Simanjuntak, dan Bapak MP. Simanjuntak membicarakan dan membahas pendataan orang batak kristen di daerah Pondok Gede guna mengadakan kebaktian setiap hari Minggu. Kebaktian pertama di Gereja Bethel berdekatan dengan rumah Bpk. St. SCM. Nainggolan/br. Sitanggang, dengan Parhalado/Pembinaan dari HKBP Kramat Jati dipimpin Guru Huria St. Sitorus.

11 November 1979 : 
keluar Surat Keputusan HKBP Kramat Jati nomor 17/SKP/PARM/11/1979 tentang Peresmian Persiapan Parmingguan HKBP Pondok Gede dengan jumlah jemaat 25 KK dengan kebaktian di Gereja Bethel. Tanggal 11 November 1979 diputuskan sebagai tanggal berdirinya HKBP Pondok Gede.


27 Januari 1980 : 
Jemaat HKBP Pondok Gede tidak diizinkan lagi kebaktian di Gereja Bethel tersebut.

03 Februari 1980 : 
Keluarga Bpk. Mayor TNI AD P. Purba/br. Hutabarat dengan sukarela memberikan rumahnya di Komplek Janangratmil Blok A. No. 5 sebagai tempat kebaktian.

14 Januari 1981 : 
Jemaat membeli tanah untuk pertapakan gereja seluas 1100 m2 yang berlokasi di Desa Jatirahayu, Pondok Gede atas nama Bapak MP. Simanjuntak (lokasi : aula gereja sekarang).

22 September 1982 : 
pembangunan gereja semi permanen dimulai dengan ukuran 9 m x 21 m dan ruang konsistori ukuran 4m x 6m dengan Ir. Romulus sebagai arsitek.

19 Desember 1982 : 
ibadah mulai dilakukan di gereja yang baru.

24 Juli 1983 :
status parmingguan dikukuhkan menjadi Huria Na Gok HKBP Pondok Gede yang diresmikan oleh Praeses Distrik VIII Jawa Kalimantan, Pdt. HS. Marpaung, S. Th.

15 Oktober 1984 :
Jemaat membeli tanah seluas 420 m2 untuk jalan pintu masuk dari Komplek Real Estate PT. Telison Intan Perkasa ke lokasi gereja (tepatnya pintu masuk sekarang dekat tiang listrik).

Tahun 1986 
diadakan pemekaran HKBP Pondok Gede yaitu berdirinya HKBP Jatiasih, Pasar Rebo, Bekasi.

24 Januari 1990 :
Jemaat membeli tanah dari PT. Telison Intan Perkasa seluas 400 m2 sehingga luas tanah gereja hampir 2000 m2 (salah satu syarat pengurusan peribadatan).

Tahun 1990, 
diadakan pemekaran HKBP Pondok Gede yaitu HKBP Kranggan.

22 Oktober 1992 : 
keluar Surat Izin Pelaksanaan Mendirikan Bangunan (IMB) dari Bupati Kepala Daerah Tingkat II Bekasi Cq. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tingkat II Bekasi dengan nomor 1221/503/IB/DPUK.

06 Desember 1992 : 
Peletakan batu pertama pembangunan Gereja HKBP Pondok Gede yang dihadiri seluruh aparat Pemda Tingkat II Bekasi.

11 April 1993 : 
Pembongkaran gereja lama (semipermanen) secara simbolis untuk dipindahkan ke tempat sementara di lokasi gereja.

15 April 1993 : 
mulai pembangunan gereja tahap I.

13 November 1994 : 
pembangunan tahap I selesai dari 3 tahap yang direncanakan. Kebaktian mulai diadakan di Gereja baru lantai dasar.

03 April 1998 : 
mulai pembangunan gereja tahap II dan selesai tanggal 07 November 1998.

15 November 1998 : 
Pertama kalinya lantai 2 dipergunakan untuk Kebaktian Perayaan HUT ke – 19 Gereja HKBP Pondok Gede walaupun belum sempurna, sekaligus pencarian dana.











































































Kumpulan Doa-doa

Pelajar Sidi HKBP Pondok Gede Tahun 2014-2015

Doa Pembuka Belajar Sidi

Ya TUHAN kami mensyukuri kesempatan belaja, mengajar sidi hari ini. Kiranya berkatmu memampukan untuk menerima didikan hari ini, kuasailah hati dan pikiran kami. Di dalam nama anakmu TUHAN KRISTUS TUHAN kami. Amin.

Doa Pulang Belajar Sidi 
                                                                                                                 
Ya TUHAN terimakasih atas pertemuan kami yang engkau berikan hari ini mempelajari firmanmu tentang (Pelajaran sidi hari ini ).  Kiranya roh kudus memampukan kami untuk berbuat seturut firmanmu dan mengarahkan seluruh hidup kami untuk taat kepadamu. Berkatilah guru pembimbing yang senantiasa membimbing kami dan sertailah kami perjalanan pulang, para orang tua, abang,kakak dan adik kami juga dalam pemeliharaanMu. Kiranya seluruh isi dunia juga dalam pemeliharaanMu. Bagimulah kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.

Doa Hendak Makan

Ya Tuhan Allah kami yang senantiasa memelihara ciptaanmu dan dari pemeliharaanmulah  kami mendapatkan makanan dan minuman ini dari tangan terbekati di rumah ini. Kiranya oleh
pengasihanMu makanan dan minuman ini menjadi kesehatan dan kekuatan yang baru bagi kami. Tuhan jugalah kiranya yang menyediakan dan memberkati makanan dan minuman bagi saudara-saudara kami yang lain dan juga bagi seisi dunia ini. Karena pengasihanMu di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Doa Hendak Tidur

Ya Tuhan bapa kami di dalam nama Yesus Kristus yang telah menyertai saya seharian penuh, melakukan banyak hal. Tentulah banyak dosa yang saya perbuat dan telah melukai hati Tuhan. Ya Tuhan karena kasihMu bantulah saya untuk senantiasa menang melawan dosa, kasihanilah saya.
Saatnya saya akan berbaring dan tidur, engkaulah yang menjaga saya dan akan tidur lelap membangunkan saya besok pagi dalam keadaan sehat dan segar. Kiranya seisi dunia ini juga dalam pemeliharaannya. Kasihanilah saya yang berdosa ini, terimalah doa hambaMu ini di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Doa Belajar di Sekolah

Tuhan Yesus, saatnya pelajaran sekolah dimulai pengasihanmulah membuat hari-hariku penuh sukacita. Membuat proses belajar mengajar menjadi menyukakan dan menyenangkan. Kiranya malaikatMu menjagaiku. Kuasailah segala kegiatan di kelas kami ini, kuasailah hati kami para murid dalam damaiMu, agar dapat menerima pelajaran dengan baik. berkati juga guru pengajar kami. Amin .






































Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RENUNGAN MINGGU ADVENT I 28 NOVEMBER 2021

MENYAMBUT KEDATANGAN TUHAN DALAM KEKUDUSAN (1 Tesalonika 3: 9-13) Surat ini ditujukan kepada komunitas pengikut Kristus di Tesalonika. L...