PERAYAAN PASKAH REMAJA PEMUDA PEMUDI
TATA IBADAH PEMBUKAAN
HKBP PONDOK GEDE RESSORT PONDOK GEDE
Sabtu, 19 April 2014 Pukul 20.00 WIB
1. Menyanyikan SDJ No. 566:1 “NA BADIA”Santo, santo, santo mi Corazon teodora
Mi Corazon te sa bedesir santo eres sen’or
Suci, suci, suci jiwaku memuliakan
Jiwaku memuliakan-Mu, suci nama-Mu
Nabadia do Ho, dipuji rohangkon do
Diboto rohangkondo mandok, badia do Ho.
2. Mazmur Pujian (J: Jemaat – P: Pemimpin – Pc: Pembaca)Pembaca 1 : Langit menceritakan kemuliaan Tuhan dan cakrawala memberitakan pekerjaaan tanganNya.
Hari meneruskan berita kepada hari, dan malam menyampaikan malam kepada malam.
Mi Corazon te sa bedesir santo eres sen’or
Suci, suci, suci jiwaku memuliakan
Jiwaku memuliakan-Mu, suci nama-Mu
Nabadia do Ho, dipuji rohangkon do
Diboto rohangkondo mandok, badia do Ho.
2. Mazmur Pujian (J: Jemaat – P: Pemimpin – Pc: Pembaca)Pembaca 1 : Langit menceritakan kemuliaan Tuhan dan cakrawala memberitakan pekerjaaan tanganNya.
Hari meneruskan berita kepada hari, dan malam menyampaikan malam kepada malam.
Pembaca 2 : Tiada bumi dan langit tanpa dia yang mencipta. Dengan keagungan perintahNya maka semuanya tercipta. Tersebutlah terang dan gelap yang membedakan siang dan malam. Keajaiban tata surya dengan ribuan benda-benda langit. Matahari, bulan dan bintang menghiasi angkasa. Bumi dihiasi dengan aneka warna tumbuhan, yang memberi keindahan tiada tara. Dipenuhi pula dengan ikan-ikan di laut dan di sungai, serta ditingkah dengan burung-burung di udara. Semuanya semakin menyemarakkan suasana. Hewan besar dan kecil turut pula melengkapinya.
Pemimpin : Keagungan CiptaanNya mencapai puncak di saat Tuhan menciptakan manusia menurut gambar dan rupaNya, untuk memelihara dan bertanggungjawab atas segala ciptaanNya.
Semua : (Menyanyikan KJ. No.64:1 “BILA KULIHAT BINTANG GEMERLAPAN”
Bila kulihat bintang gemerlapan, dan bunyi guruh riuh kudengar
Ya Tuhanku, tak putus aku heran melihat ciptaan-Mu yang besar.(Berdiri)
Maka jiwakupun memuji-Mu : “Sungguh besar Kau Allahku!”
Maka jiwakupun memuji-Mu : “Sungguh besar Kau, Allahku!”
3. Pengakuan dan Doa
P : Tuhan yang Maha kasih. Kami anak-anakmu yang masih muda belia ini mengaku, bahwa kami acap kali menutup diri terhadap realitas di sekeliling kami.
J : Kami mengasihi hanya agar kami menerima ucapan terimakasih. Kami melayani agar kami sendiri diakui dan dikenal. Kami terlalu mengutamakan harga diri dan hak-hak kami. Kami takut berdiri di dunia ini semata demi kehendakMu.
P : Sesungguhnya dosa kami bertambah besar karenanya, sebab dalam melaksanakan kehendakMu, kami terlalu banyak menuntut.
J : Kami terlalu banyak berbicara, tetapi hanya sedikit bekerja; kami ingin memperoleh sebanyak mungkin, tetapi berbuat sedikit mungkin; sehingga ketika orang lemah, orang sakit dan anak-anak mengharapkan, kami berlalu dengan menutup mata.
P : Ya Tuhan, kami bersalah di hadapanMu, lindungilah kami. Berilah kami kemampuan dan keselamatan agar kami disucikan dari segala kecintaan atas diri sendiri. Agar kami terbuka bagi seluruh lapisan wargaMu yang mengharapkan uluran kasih. Mampukan kami melayani Engkau dengan hati yang tulus.
P+J : Amin (Jemaat duduk)
4. Menyanyikan KJ. No.26:1 “MAMPIRLAH DENGAR DOAKU”Mampirlah, dengar doaku, Yesus Penebus.
Orang lain Kau hampiri, jangan jalan t”rus.
Yesus, Tuhan, dengar doaku; orang lain Kau hampiri,
jangan jalan t”rus.
5. RENUNGAN :
Pemimpin : Keagungan CiptaanNya mencapai puncak di saat Tuhan menciptakan manusia menurut gambar dan rupaNya, untuk memelihara dan bertanggungjawab atas segala ciptaanNya.
Semua : (Menyanyikan KJ. No.64:1 “BILA KULIHAT BINTANG GEMERLAPAN”
Bila kulihat bintang gemerlapan, dan bunyi guruh riuh kudengar
Ya Tuhanku, tak putus aku heran melihat ciptaan-Mu yang besar.(Berdiri)
Maka jiwakupun memuji-Mu : “Sungguh besar Kau Allahku!”
Maka jiwakupun memuji-Mu : “Sungguh besar Kau, Allahku!”
3. Pengakuan dan Doa
P : Tuhan yang Maha kasih. Kami anak-anakmu yang masih muda belia ini mengaku, bahwa kami acap kali menutup diri terhadap realitas di sekeliling kami.
J : Kami mengasihi hanya agar kami menerima ucapan terimakasih. Kami melayani agar kami sendiri diakui dan dikenal. Kami terlalu mengutamakan harga diri dan hak-hak kami. Kami takut berdiri di dunia ini semata demi kehendakMu.
P : Sesungguhnya dosa kami bertambah besar karenanya, sebab dalam melaksanakan kehendakMu, kami terlalu banyak menuntut.
J : Kami terlalu banyak berbicara, tetapi hanya sedikit bekerja; kami ingin memperoleh sebanyak mungkin, tetapi berbuat sedikit mungkin; sehingga ketika orang lemah, orang sakit dan anak-anak mengharapkan, kami berlalu dengan menutup mata.
P : Ya Tuhan, kami bersalah di hadapanMu, lindungilah kami. Berilah kami kemampuan dan keselamatan agar kami disucikan dari segala kecintaan atas diri sendiri. Agar kami terbuka bagi seluruh lapisan wargaMu yang mengharapkan uluran kasih. Mampukan kami melayani Engkau dengan hati yang tulus.
P+J : Amin (Jemaat duduk)
4. Menyanyikan KJ. No.26:1 “MAMPIRLAH DENGAR DOAKU”Mampirlah, dengar doaku, Yesus Penebus.
Orang lain Kau hampiri, jangan jalan t”rus.
Yesus, Tuhan, dengar doaku; orang lain Kau hampiri,
jangan jalan t”rus.
5. RENUNGAN :
DOA UNTUK PUTERAKU
Tuhanku…
Bentuklah puteraku menjadi manusia yang cukup kuat untuk mengetahui kelemahannya dan berani menghadapi dirinya sendiri saat dalam ketakutan. Manusia yang sabar dan tabah dalam kekalahan.
Tetap jujur dan rendah hati dalam kemenangan.
Bentuklah puteraku menjadi manusia yang berhasrat mewujudkan cita-citanya dan tidak hanya tenggelam dalam angan-angannya saja. Seorang Putera yang sadar bahwa mengenal Engkau dan dirinya sendiri adalah landasan segala ilmu pengetahuan.Tuhanku…
Aku mohon, janganlah pimpin puteraku di jalan yang mudah dan lunak.Namun, tuntunlah dia di jalan yang penuh hambatan dan godaan, kesulitan dan tantangan.
Biarkan puteraku belajar untuk tetap berdiri di tengah badai dan senantiasa belajar untuk mengasihi mereka yang tidak berdaya.
Ajarilah dia berhati tulus dan bercita-cita tinggi, sanggup memimpin dirinya sendiri, sebelum mempunyai kesempatan untuk memimpin orang lain.
Berikanlah hamba seorang putra yang mengerti makna tawa ceria tanpa melupakan makna tangis duka.
Putera yang berhasrat untuk menggapai masa depan yang cerah namun tak pernah melupakan masa lampau.
Dan, setelah semua menjadi miliknya…
Berikan dia cukup rasa humor sehingga ia dapat bersikap sungguh-sungguh namun tetap mampu menikmati hidupnya.
Tuhanku…
Berilah ia kerendahan hati…
Agar ia ingat akan kesederhanaan dan keagungan yang hakiki…Pada sumber kearifan, kelemah-lembutan, dan kekuatan yang sempurna…
Dan, pada akhirnya bila semua itu terwujud,
hamba, ayahnya, dengan berani berkata “hidupku tidaklah sia-sia”
Bentuklah puteraku menjadi manusia yang cukup kuat untuk mengetahui kelemahannya dan berani menghadapi dirinya sendiri saat dalam ketakutan. Manusia yang sabar dan tabah dalam kekalahan.
Tetap jujur dan rendah hati dalam kemenangan.
Bentuklah puteraku menjadi manusia yang berhasrat mewujudkan cita-citanya dan tidak hanya tenggelam dalam angan-angannya saja. Seorang Putera yang sadar bahwa mengenal Engkau dan dirinya sendiri adalah landasan segala ilmu pengetahuan.Tuhanku…
Aku mohon, janganlah pimpin puteraku di jalan yang mudah dan lunak.Namun, tuntunlah dia di jalan yang penuh hambatan dan godaan, kesulitan dan tantangan.
Biarkan puteraku belajar untuk tetap berdiri di tengah badai dan senantiasa belajar untuk mengasihi mereka yang tidak berdaya.
Ajarilah dia berhati tulus dan bercita-cita tinggi, sanggup memimpin dirinya sendiri, sebelum mempunyai kesempatan untuk memimpin orang lain.
Berikanlah hamba seorang putra yang mengerti makna tawa ceria tanpa melupakan makna tangis duka.
Putera yang berhasrat untuk menggapai masa depan yang cerah namun tak pernah melupakan masa lampau.
Dan, setelah semua menjadi miliknya…
Berikan dia cukup rasa humor sehingga ia dapat bersikap sungguh-sungguh namun tetap mampu menikmati hidupnya.
Tuhanku…
Berilah ia kerendahan hati…
Agar ia ingat akan kesederhanaan dan keagungan yang hakiki…Pada sumber kearifan, kelemah-lembutan, dan kekuatan yang sempurna…
Dan, pada akhirnya bila semua itu terwujud,
hamba, ayahnya, dengan berani berkata “hidupku tidaklah sia-sia”
~Ditulis oleh Jenderal Douglas Mac Arthur
6. Menyanyikan SDJ No.848:1“DISON ADONG HUBOAN TUHAN” (PERSEMBAHAN)
Di son adong huboan Tuhan, parbue ni ngolungku, na so tardok nian ;
Sadia ma argana Tuhan, molo sai nirajuman, sude denggan basaM,
Jalo ma Tuhan, sai las ma rohaM.
7. PENGUTUSAN DAN BERKAT
P : Baiklah kita memohon kepada Tuhan Allah kita, pengasihanNya dan berkatNya.
J : Ya Tuhan, layakkanlah kami menjadi hamba-hambaMu, dengan memberi kami kekuatan untuk hidup dalam firmanMu dan memelihara firmanMu.
P : Tuhan mendengar doamu dan menguatkanmu!
J : Mendengar doamu dan menguatkanmu juga!
P : Semoga pertemuan kita ini menjadikan kita mempunyai semagat baru dalam kasih Tuhan
J : Inilah kerinduan hatiku, ya Tuhan : ingin selalu bersama dengan Engkau melanyani orang banyak di dunia ini. Utuslah aku Tuhan !
P : Pergilah tunaikanlah tugasmu, belajar dengan baik, bekerjalah dengan baik. Lakukanlah segala sesuatu yang baik sesuai dengan firman Tuhan kita Yesus Kristus yang kamu terima. Marilah kita bersama-sama mengucapkan : Doa Bapa Kami…
P+J : Bapa Kami yang di sorga…
P : Anugerah Tuhan kita Yesus Kristus, Kasih setia Allah Bapa dan Persekutuan dengan Roh Kudus menyertai saudara-saudara sekalian.
P+J : Menyanyikan : Amin, amin, amin!
6. Menyanyikan SDJ No.848:1“DISON ADONG HUBOAN TUHAN” (PERSEMBAHAN)
Di son adong huboan Tuhan, parbue ni ngolungku, na so tardok nian ;
Sadia ma argana Tuhan, molo sai nirajuman, sude denggan basaM,
Jalo ma Tuhan, sai las ma rohaM.
7. PENGUTUSAN DAN BERKAT
P : Baiklah kita memohon kepada Tuhan Allah kita, pengasihanNya dan berkatNya.
J : Ya Tuhan, layakkanlah kami menjadi hamba-hambaMu, dengan memberi kami kekuatan untuk hidup dalam firmanMu dan memelihara firmanMu.
P : Tuhan mendengar doamu dan menguatkanmu!
J : Mendengar doamu dan menguatkanmu juga!
P : Semoga pertemuan kita ini menjadikan kita mempunyai semagat baru dalam kasih Tuhan
J : Inilah kerinduan hatiku, ya Tuhan : ingin selalu bersama dengan Engkau melanyani orang banyak di dunia ini. Utuslah aku Tuhan !
P : Pergilah tunaikanlah tugasmu, belajar dengan baik, bekerjalah dengan baik. Lakukanlah segala sesuatu yang baik sesuai dengan firman Tuhan kita Yesus Kristus yang kamu terima. Marilah kita bersama-sama mengucapkan : Doa Bapa Kami…
P+J : Bapa Kami yang di sorga…
P : Anugerah Tuhan kita Yesus Kristus, Kasih setia Allah Bapa dan Persekutuan dengan Roh Kudus menyertai saudara-saudara sekalian.
P+J : Menyanyikan : Amin, amin, amin!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar