PENELAAHAN
ALKITAB (PA) SEKSI REMAJA
DAN
PEMBERANGKATAN
MELANJUTKAN STUDI JEMAAT REMAJA
HKBP PONDOK
GEDE RESORT PONDOK GEDE
Topik:
“Menghindari Krisis Moral Remaja”
Seperti ketika aku mengalami masa remajaku,
ketika Allah bergaul karib dengan aku di dalam kemahku; (Ayub
29:4)
Jumat,
2 Agustus 2019
Nunut do si raja ni ompuna
Di na marguru
nang di na mangula;
Molo ninunutan, sai dapot do tinujuna.
Songon i nang hapistaran siboanon tu huta.
Molo diburjuhon hamu, adong ma labamuna.
Lehonon ni Debata ma nang pasupasu-Na;
I ma tutu!
1. Bernyanyi BN. HKBP
No. 24: 1-2 Lawatlah Tuhan BL. 59 As=Do
Lawatlah Tuhan, kami umatmu.
Kami mau memuji Tuhan, kar’na
kasih dan rahmat-Mu.
Lawatlah Tuhan, kami umat-Mu.
Kasihanilah,
kami yang sesat,
Kaulah
Yesus pertolongan, yang memb’ri keselamatan
Kasihanilah, kami yang sesat.
2. AGENDA (St. Esteria Berutu, S.Pd)
3. Bernyanyi
BN. HKBP No. 18: 2 Bukalah pintu gerbang-Nya BL.84 C=Do
2. Aku datang
ya Tuhanku, lihat akau hamba-Mu
Dalam rumah-Mu Tuhanku, kami t’rima berkat-Mu
Tinggallah di hatiku, jadi rumah bagimu
4. Pembacaan Nats: 2 Tesalonika 3: 13-17
(P: Pemimpin – R: Pemuda)
P: Dan kamu, saudara-saudara, janganlah jemu-jemu berbuat apa yang
baik.
R: Jika ada orang yang tidak mau mendengarkan
apa yang kami katakan dalam surat ini, tandailah dia dan jangan bergaul dengan
dia, supaya ia menjadi malu,
P: tetapi janganlah anggap dia sebagai musuh,
tetapi tegorlah dia sebagai seorang saudara.
R: Dan Ia, Tuhan damai sejahtera, kiranya
mengaruniakan damai sejahtera-Nya terus-menerus, dalam segala hal, kepada kamu.
Tuhan menyertai kamu sekalian.
P: Salam dari padaku, Paulus. Salam ini
kutulis dengan tanganku sendiri. Inilah tanda dalam setiap surat: beginilah
tulisanku.
5. Penjelasan: Pengertian
Krisis Moral Remaja
1. Krisis.
Dalam kamus umum bahasa Indonesia karangan Poerwadarminta, Krisis
diartikan sebagai kemelut atau keadaan yang genting. Dengan adanya suatu
krisis maka perlu adanya solusi sebagai jalan keluar agar
krisis tersebut dapat diatasi.
2. Moral.
Moral menurut bahasa berarti baik atau buruknya perbuatan.
Sedangkan dari segi istilah moral adalah ajaran tentang tindakan seseorang.
Dalam hal sifat, kehendak, pendapat atau perbuatan yang layak
dilakukan. Menurut Drs. Sidi Ghozalba, “moral adalah
kesesuian dengan ide-ide yang umum diterima tentang tindakan manusia yang
baik dan yang wajar”.
3. Remaja.
Remaja berasal dari kata latin adolensence yang
berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa.
Istilah tersebut mempunyai arti yang lebih kuas yang mencakup
kematangan mental, emosional sosial dan fisik. Pada masa
ini sebenarnya tidak mempunyai tempat yang jelas karena tidak termasuk golongan anak namun tidak juga
golongan dewasa atau tua. Kenakalan remaja berupa krisis moral para remaja
merupakan masalah yang telah meluas dan secepatnya harus segera diselesaikan, karena
dapat mengancam masa depan kehidupan mereka sendiri
dan masa depan bangsa.
Namun sebagian besar masyarakat tidak menyadari akan hal tersebut.
Krisis moral adalah permasalahan yang sangat kompleks, namun selalu
merupakan interaksi. Faktor lingkungannya itu tentang keluarga,
kelompok sebaya, kehidupan sekolah, dan masyarakat luas termasuk
media massa serta penegakan hukum setempat. Dari ketiganya yang
paling penting adalah faktor individu. Seseorang harus bertanggungjawab
atas perilakunya. Faktor krisis moral
yaitu tentang perilaku sehari-hari yang telah menyimpang,
misalnya tidak sopan kepada orang yang lebih tua,
tidak mentaati tata tertib sekolah, merokok, dan lain-lain.
Dalam sumber lain juga disebutkan bahwa faktor penyebab krisis
moral remaja terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Faktor Internal
a)
Keluarga.
Keluarga mempunyai fungsi sebagai pengawas sosial, keluarga
memberi pengertian kepada semua
anggota keluarga tentang peranannya, baik di dalam maupun
di luar rumah atau dalam masyarakat. Keluarga merupakan
agen sosial pertama dan utama dalam
mengenalkan nilai-nilai sosial dan kebudayaan. Dengan
demikian orang tua mempunyai peranan penting dalam mendidik anak,
jika orang tua benar dan sungguh-sungguh dengan ikhlas maka akan menghasilkan anak
yang sopan dan patuh. Namun, melihat perkembangan zaman sekarang
banyak orang tua yang lebih mengedepankan kepentingan pekerjaan daripada kepentingan anak,
sehingga banyak remaja yang kurang perhatian dan merasa bebas
mengatur jalan hidupnya sendiri.
b)
Basik
agama. Agama merupakan factor penting dalam mempengaruhi kepribadian seorang remaja
untuk mengontrol jiwanya lebih baik dan jika seseorang mempunyai basik
agama yang kurang maka akan kurang juga moral yang dimilikinya.
2. Faktor Eksternal
a) Pengaruh lingkungan sekolah.
Salah satu dari penyebab krisis moral remaja adalah lingkungan sekolah,
hal itu terjadi disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
·
Kurangnya perhatian dari pihak
guru
·
Terlalu bebas bergaul
·
Lemahnya peraturan sekolah,
dan lain-lain
b) Pengaruh lingkungan tempat tinggal.
Lingkungan tempat tinggal sangat berpengaruh dalam perkembangan moral remaja.
Tempat tinggal merupakan tempat bergaul yang nyata.
c)
Lingkungan bergaul.
Pergaulan juga merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan
terjadinya krisis moral remaja. Seseorang yang
bergaul dengan teman-teman yang berperilaku buruk, maka dia
juga akan terseret ke dalamnya.
Kesimpulan. Krisis moral telah
melanda sebagian besar remaja yang dipengaruh oleh
beberapa faktor. Krisis moral remaja
masih dapat diperbaiki dengan beberapa solusi yang
melibatkan individu remaja itu sendiri dan lingkungan. Dengan demikian,
dukungan gereja, keluarga sangat dibutuhkan dalam pengawasan krisis ini. Remaja
hendaknya dapat membatasi diri dari hal-hal negatif yang termasuk dalam
kenakalan remaja. Lingkungan hendaknya mendukung secara moral agar
para remaja tidak terjerumus ke dalam krisis moral.
6. Diskusi (Daniel Hutajulu)
·
Sebagai
remaja, apakah paparan di atas boleh kamu terima sepenuhnya?
# Jika ya, beri alasanmu! Jika
tidak, beri alasanmu!
·
Apa
solusi lain yang bisa kamu tawarkan dalam mengatasi Krisis moral remaja?
7. Bernyanyi BN. HKBP
No. 25:1 Firman-Mu Tuhan Allahku BL.181 Es=Do
Firman-Mu Tuhan Allahku, tak ternilai
bagiku.
Kujadikan peganganku, di tiap
langkah hidupku.
Kalau bukan Firman Tuhan, dasar iman
umat-Mu.
Apakah dasar yang kuat, selain firman
Tuhanku.
8. Doa Syafaat
9. Bernyanyi BN. HKBP No. 15:1-2 Andai ‘ku punya
suara indah BL.103 F=Do
(Persembahan)
Andai ‘ku punya suara indah,
seribukali suaraku.
Aku bermazmur sangat indah, dari
seluruh jiwaku.
Hatiku sangat bergemar, memuji karya
cipta-Mu.
Andaikan
suaraku menjangkau semua alam ciptaan-Mu.
Akan
‘ku ajak semua makhluk nyanyikan kidung bagi-Mu.
Hendaklah
jiwa ragaku, memuji Tuhan Allahku.
10. Doa Bapa Kami - Berkat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar