HIDUP
KUDUS
DI HADAPAN ALLAH
“Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan
memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang
ke dalam kota itu. (ay.14). “Barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat
kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!" (ay.11).
“Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang
sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang
mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar. (ay.15). Barangsiapa yang
berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah
ia terus cemar. (ay.11). Ini adalah kemarahan Tuhan kepada mereka yang terus berdosa dan
menolak untuk bertobat dan kadang-kadang bahkan membenarkan dosa-dosa mereka. Di luar
adalah anjing-anjing! Yohanes berbicara tentang anjing liar yang merupakan ancaman
bagi masyarakat. Gambaran orang yang tidak percaya. Perilaku anjing-anjing
tersebut, mempraktikkan ilmu sihir, tidak bermoral-sundal, para pembunuh,
penyembah berhala, mencintai dan mempraktikkan kepalsuan. Mereka ini tidak
perlu bertobat karena tidak melihat alasan untuk bertobat. Sebaliknya, kesukaan
mereka adalah melakukan kejahatan.
Baik kepada
mereka yang benar, baik kepada anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang
sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala, Yesus berkata, “Akulah Alfa dan Omega,” “Yang Awal dan Yang
Akhir.” (ay.13). Alfa dan Omega adalah huruf pertama dan huruf terakhir
dari alfabet Yunani. Kisah keselamatan dimulai dan berakhir dengan
Yesus. Awal Kejadian 1:3 (terang), Yohanes 1:1-4,14 (firman).
Akhir Wahyu 22 (Alfa-Omega). Yesus ada di halaman pertama Alkitab, Dia ada
di halaman terakhir Alkitab, dan Dia adalah segalanya di
antaranya. Semuanya tentang Yesus.
Y
|
ohanes mendorong
orang-orang Kristen untuk menantikan saat ketika Yesus akan kembali. “Aku akan segera datang.” Yesus
mengucapkan kata-kata ini kepada kita umat manusia berdosa, yang kadang-kadang lebih
berfokus kepada kehidupan dunia ini. Dia ingin kita menantikan saat Dia
akan kembali. Yesus berkata, "Sesungguhnya
Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang
menurut perbuatannya.” (ay.12). "Marilah!"
(ay.17). Dia mengingatkan kita hari ini untuk memperbaiki pikiran kita tentang
Yesus yang akan kembali. Periksalah hidupmu, apakah upah yang Tuhan Yesus
akan bawa nanti menjadi bagianmu juga? Barangsiapa setia dalam perkara-perkara
kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar
dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.
(Luk.16:10).
Doa: Tuhan berkatilah
kami selalu setia kepada-Mu, melakukan firman-Mu yang kudus. Amin. Selamat hari
Minggu! (NS).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar